Oleh : Maria Silvya
Berat : 0.35 kg
Tahun : 2016
ISBN : 9786029463675
Penerbit : Universitas Trisakti
Harga : Rp63.000
Harga Normal : Rp70.000
Diskon : 10%
SinopsisKehadiran buku yang berjudul Hukum Acara Pengadilan Anak Dalam Teori dan Praktik memberikan perspektif kompherensif mengenai hukum acara pengadilan anak baik secara teoretis maupun praktik yang mencerminkan adanya perubahan mendasar dalam pelaksanaan Sistem Peradilan Pidana Anak di Indonesia. Pertama, Sistem peradilan Pidana Anak yang tidak lagi berbasis pada mekanisme pemidanaan, tetapi juga berbasis pendekatan keadilan restoratif dan diversi. Kedua pendekatan ini tentu saja sangat mengedepankan prinsip-prinsip perlindungan yang terbaik bagi anak, baik di luar maupun di dalam Proses Peradilan Pidana Anak.
Kelahiran UU Nomor II Tahun 2012 dapat meningkatkan kepekaan dan kesadaran aparat penegak hukum untuk tidak mengabaikan hak-hak konstitusi anak dalam praktik beracara seperti; hak anak untuk didampingi oleh penasihat hukum dan hak anak untuk diperiksa, diadili dan diputus dalam persidangan yang khusus untuk anak bahkan hak-hak anak agar secara cepat dapat beriteraksi secara sosial dengan orang tua, keluarga dan masyarakat, melalui pembebasan bersyarat, cuti mengunjungi keluarga dan cuti menjelang bebas serta hak lainnya yang masih di abaikan dalam prakteknya.
Buku ini dilengkapi dengan paparan yang berkaitan dengan latar belakang lahirnya UU Nomor II Tahun 2012, Hukum Acara Pidana Anak yang bersumber pada hukum internasional dan hukum nasional. Asas-Asas Hukum Acara Pidana Anak dan Ilmu-Ilmu Bantu Hukum Acara Pidana Anak serta implikasinya dalam pelaksanaan. Para pihak yang terlibat dalam perkara pidana anak, pendekatan keadilan restoratif dan diversi sebagai upaya yang wajib diupayakan dari tingkat penyidikan, penuntutan dan pemeriksaan perkara anak di pengadilan. Pembahasan lainnya adalah perlindungan bagi anak korban maupun anak saksi tindak pidana dalam memberikan keterangan yang di akomodir secara elektronik di luar pengadilan dan pemeriksaan langsung jarak jauh dengan alat komunikasi audiovisual. Putusan hakim yang mengandung perspektif perlindungan anak dengan mempertimbangkan hasil penelitian kemasyarakatan (LITMAS) berupa tindakan maupun bentuk-bentuk saksi seperti Pidana Peringatan, Pidana dengan Syarat, Pelatihan Kerja, dan Pembinaan dalam Lembaga serta Pidana Penjara sebagai "ultitum remedium" sajian menarik lainnya adalah ketentuan saksi pidana bagi aparat penegak hukum yang telah dibatalakan oleh Hakim Mahkamah Konstitusi melalui Putusan Nomor l l0/PUU-X/2014 dan Keberadaan Hakim Pengawas dan Pengamat serta Peran Balai Pemasyarakatan atas penemuan hak-hak anak yang berada di lembaga Pembinaan Khusus Anak.
Dengan demikian, buku ini sangat membantu pemahaman mahasiswa atau pengajar hukum, aparatur penegak hukum atau praktisi hukum bahkan masyarakat yang memiliki minat atas masalah anak dalam Hukum Acara Pidana Anak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar